RSS

Senin, 11 Oktober 2010

Masjid Dian Al-Mahri, Depok

Bagi umat muslim, pasti sangat sering mendengar kata 'Masjid'. Tapi, masjid yang satu ini bukan sembarang masjid. Masji Dian al-Mahri yang berlokasi di kecamatan Cinere kota Depok ini adalah salah satu dari 4 masjid dengan kubah emas didunia.Masjid ini dibangun oleh Hj. Dian Djuriah Maimun Al Rasyid, seorang pengusaha dari Serang, Banten dan pemilik Islamic Center Yayasan Dian Al-Mahri.

Masjid ini dibuka untuk umum pada tanggal 31 Desember 2006, bertepatan dengan Idul Adha yang kedua kalinya pada tahun itu. Dengan luas kawasan 50 hektar, bangunan masjid ini menempati luas area sekitar 8000 meter persegi. Masjid ini sendiri dapat menampung sekitar kurang lebih 20.000 jemaah.
Kawasan masjid ini disebut juga sebagai kawasan masjid termegah di Asia TenggaraMasjid ini memiliki 5 kubah, satu kubah utama yang menyerupai kubah Taj Mahal dan empat kubah kecil. Yang lebih istimewa lagi, kubah masjid ini dilapisi emas dengan tebal 2-3 mm. Relief hiasan di atas tempat imam juga terbuat dari emas 18 karat. Begitu juga pagar di lantai dua dan hiasan kaligrafi di langit-langit masjid. Sedangkan mahkota pilar masjid yang berjumlah 168 buah berlapis bahan prado atau sisa emas. Selain itu di dalam masjid ini terdapat lampu gantung yang didatangkan langsung dari Italia seberat 8 ton.
Secara umum, arsitektur masjid mengikuti tipologi arsitektur masjid di Timur Tengah dengan ciri kubah, menara, halaman dalam, dan penggunaan detail atau hiasan dekoratif dengan elemen geometris dan obelisk, untuk memperkuat ciri keislaman para arsitekturnya. Ciri lainnya adalah gerbang masuk berupa portal dan hiasan geometris serta obelisk sebagai ornamen.
Halaman dalam berukuran 45 x 57 meter dan mampu menampung 8.000 jemaah. Enam menara berbentuk segi enam, yang melambangkan rukun iman, menjulang setinggi 40 meter. Keenam menara itu dibalut batu granit abu-abu yang diimpor dari Italia dengan ornamen melingkar. Pada puncaknya terdapat kubah berlapis mozaik emas 24 karat. Sedangkan kubahnya mengacu pada bentuk kubah yang banyak digunakan masjid-masjid di Persia dan India. Lima kubah melambangkan rukun Islam, seluruhnya dibalut mozaik berlapis emas 24 karat yang materialnya diimpor dari Italia.
Pada bagian interiornya, masjid ini menghadirkan pilar-pilar kokoh yang menjulang tinggi guna menciptakan skala ruang yang agung. Ruang masjid didominasi warna monokrom dengan unsur utama warna krem, untuk memberi karakter ruang yang tenang dan hangat. Materialnya terbuat dari bahan marmer yang diimpor dari Turki dan Italia. Di tengah ruang, tergantung lampu yang terbuat dari kuningan berlapis emas seberat 2,7 ton, yang pengerjaannya digarap ahli dari Italia.
Hmm..., sebagai umat muslim Indonesia, kita patut bangga dengan adanya bangunan Masjid yang luarbiasa ini. Kita juga harus bersyukur kepada Allah karena hanya dengan izin-Nya-lah Masjid ini dapat menjadi masjid termegah di Indonesia. Walaupun rumah kita jauh dari Masjid, usahakanlah agar kita dapat berjamaah di Masjid, sebagai ungkapan rasa syukur kita. OK?











0 komentar:

Posting Komentar

Listen Music

Guestbook